Mentalitas pemain Persija Jakarta dinilai telah ada perbaikan ketika sukses menahan imbang Arema FC dengan skor 1 1, Sabtu (5/2/2022) kemarin. Diketahui, minimnya motivasi dan daya juang penggawa Macan Kemayoran diduga menjadi sebab Persija tumbang 0 1 dari Persiraja Banda Aceh, Minggu (30/1). Kekalahan yang membuat Manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, marah marah dan menyebut para pemainnya tidak memiliki semangat dan tanggung jawab kepada tim.
Hal lain ditampilkan skuat Persija kala meladeni Arema FC di pekan 23 BRI Liga 1. Di laga tersebut, Macan Kemayoran yang tampil tidak dengan kekuatan penuh sukses menahan imbang Singo Edan dengan skor 1 1. Bahkan Persija sempat unggul lebih dulu lewat gol Marko Simic di menit 40'.
Namun keberhasilan Carlos Fortes membobol gawang Persija yang dijaga Adixi Lenzivio pada menit 57' membuat skor imbang 1 1 bertahan hingga akhir. "Buktinya kita bisa kok imbangi tim puncak klasemen dengan pemain yang cenderung pincang karena kondisi Covid 19 ini," sambung dia. Kendati demikian Litbang PP The Jakmania menilai belum ada perubahan signifikan dalam hal mentalitas.
Riko Simanjuntak dan kolega diharapkan bisa mempertahankan mentalitas, motivasi dan daya juang di setiap pertandingan. "Cuma kalau dibilang perubahan secara mentalitasnya belum signifikan. Mentalitas harus ada di tiap laga, engga cuma lawan A, B, C. Tapi mentalitas itu harus dijaga untuk setiap game," ujar Afrizal. "Karena mentalitas sangat penting buat semangat tim untuk bermain lebih baik dan mempersembahkan tiga poin," pungkas dia.